Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Film

Iko Uwais Debut Jadi Sutradara Lewat Film Timur, Penuh Aksi dan Tantangan

30
×

Iko Uwais Debut Jadi Sutradara Lewat Film Timur, Penuh Aksi dan Tantangan

Sebarkan artikel ini
(sumber foto istimewa Uwai Picture) Iko Uwais ketika duduk di kursi sutradara dalam project film Timur

Showbiznesia.com – Nama Iko Uwais sudah lama identik dengan film laga yang sarat aksi dan adrenalin.

Kali ini, ia membuat langkah besar dengan duduk di kursi sutradara untuk pertama kalinya melalui film berjudul Timur.

First look film ini dirilis pada 30 September 2025 dan langsung memperlihatkan cuplikan behind the scenes yang sarat aksi.

Dalam video itu, Iko terlihat bukan hanya mengarahkan, tetapi juga ikut mengoperasikan kamera untuk menangkap momen-momen laga yang intens.

“Di luar saya berperan dalam kamera, di belakang layar saya mengarahkan peran untuk film ini. Itu merupakan tantangan dan pilihan yang tepat bagi saya,” ucap Iko Uwais dalam siaran pers yang diterima Showbiznesia.com, Rabu (1/10/2025).

Ia menambahkan, pengalaman ini menjadi pekerjaan seni yang di luar ekspektasi yang pernah ia pikirkan.

Film Timur digarap dengan DNA khas Uwais Team. Dari ledakan hingga koreografi tarung, semua ditata dengan detail yang mengingatkan pada jejak film-film Iko sebelumnya, namun sekaligus menghadirkan sesuatu yang baru.

Lokasi pengambilan gambar pun dibuat mencekam, mulai dari hutan lebat penuh ketidakpastian hingga gubuk sederhana yang berubah menjadi arena pertarungan.

Tak berhenti di kursi sutradara, Iko juga mengambil peran sebagai executive producer sekaligus pemeran utama.

Sosoknya sebagai Timur, seorang prajurit yang harus menjalani misi berbahaya untuk menyelamatkan sekelompok peneliti yang diculik, siap menambah daftar panjang karakter ikonik yang ia bawakan.

Dengan portofolio yang sudah mengantarkan namanya ke Hollywood lewat film seperti The Expendables 4 dan Mile 22, langkah Iko menyutradarai Timur menjadi babak baru dalam kariernya. Film ini dijadwalkan tayang di bioskop Indonesia pada 18 September 2025.