Showbiznesia.com – Pasangan Gilga Sahid dan Happy Asmara yang kehidupan mereka kerap menjadi sorotan publik
Termasuk ketika sebuah fakta terungkap bahwa ternyata mereka sempat tidak direstui.
Tapi tenang, ini bukan kisah nyata, melainkan alur cerita dari film terbaru mereka, “Ambyar Mak Byar” yang akan tayang di bioskop mulai 9 Januari 2025.
“Ini pengalaman luar biasa untuk saya. Karakter Jeru mengajarkan bahwa cinta dan perjuangan tidak pernah sia-sia, meskipun jalannya sulit,” ujar Gilga Sahid di kawasan Kuningan Jakarta Selatan belum lama ini.
“Saya berharap penonton bisa merasakan energi itu melalui film ini,” ungkapnya.
Happy Asmara pun menjelaskan soal karakternya yang bernama Bethari, seorang anak dari keturunan keraton.
“Bethari adalah sosok yang sangat berbeda dari diri saya. Dia penuh keberanian, tapi juga terjebak dalam tradisi keluarga,” ucapnya.
“Saya senang bisa memerankan tokoh seperti ini, apalagi bersama Gilga yang membuat proses syuting terasa menyenangkan,” terus Happy Asmara.
Jeru, karakter yang diperankan Gilga, tidak menyerah meskipun hubungan cintanya dengan Bethari (Happy Asmara) mendapat penolakan dari keluarga.
Bersama band-nya, Konco Seneng, ia berjuang keras untuk memantaskan diri dan meraih mimpinya sebagai musisi campursari sukses.
“Cerita ini sangat dekat dengan kehidupan masyarakat. Kami ingin menyampaikan bahwa cinta, musik, dan perjuangan selalu bisa menjadi inspirasi,” ungkap Happy.
“Ambyar Mak Byar” menghadirkan pengalaman berbeda. Film ini menampilkan lagu-lagu campursari original, seperti “Pangestu” dan “Jare Tresno”, yang dinyanyikan langsung oleh Gilga Sahid dan Happy Asmara.
“Musik adalah jiwa dari film ini. Saya merasa terhormat bisa berkontribusi untuk lagu-lagu yang menjadi bagian dari cerita Jeru dan Bethari,” tutur Jeru.