Showbiznesia.com – Bunga Zainal mengungkapkan kekecewaannya terkait proses hukum kasus dugaan penipuan investasi yang dilaporkannya.
Ia merasa kasus tersebut berjalan lambat, padahal status tersangka sudah ditetapkan sejak lama.
Bunga pun membandingkan dengan kasus lain yang cepat diumumkan ke publik setelah ada penetapan tersangka.
“Sebagai rakyat Indonesia, saya punya hak untuk bertanya. Jangan sampai kasus dibeda-bedakan,” kata Bunga Zainal di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (5/3/2025).
“Kita datang kesini untuk meminta perlindungan, jadi harusnya diperlakukan sama. Apa harus viral dulu baru ada keadilan? Ya no viral no justice, harusnya jangan gitu,” ungkapnya.
Bunga mengatakan bahwa ia sudah beberapa kali meminta kejelasan kepada penyidik, namun selalu mendapat jawaban bahwa kasusnya belum bisa dipublikasikan.
“Saya sudah beberapa kali bertanya, tapi jawabannya selalu tidak disarankan untuk dipublikasikan. Kalau begitu, sampai kapan? Padahal Polda Metro Jaya sendiri sudah memberikan komentar resmi di Instagram saya, katanya tinggal tunggu,” katanya.
Ia pun mempertanyakan mengapa kasus-kasus lain bisa dengan cepat dirilis ke publik, sementara kasusnya belum juga mendapat kejelasan.
“Saya hanya bertanya, kenapa kasus lain begitu cepat dari tersangka langsung press release, sementara kasus saya belum? Bahkan yang dirilis lagi-lagi kasus lain, bukan kasus saya,” ujar Bunga.
Menurutnya, penting bagi publik untuk mengetahui siapa pelaku yang sudah menipunya hingga Rp 15 miliar.
“Saya gemas karena masyarakat juga perlu tahu siapa pelakunya, siapa tahu ada korban lain,” ujarnya.
Selain menjalani pemeriksaan lanjutan, Bunga juga sengaja mendatangi Polda Metro Jaya untuk meminta klarifikasi langsung dari Kabid Humas.
“Saya datang ke sini bukan hanya untuk pemeriksaan, tapi juga ingin menanyakan langsung kepada pihak PMJ, khususnya Kabid Humas, kenapa sampai sekarang kasus saya belum juga ada press release,” ucapnya.
“Ini sudah cukup lama sejak naik status tersangka, dan teman-teman media juga banyak yang bertanya,” tambahnya.