“Kami kan seniman, kami gak pernah punya gaji rutin,” ujar Widi Mulia di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Dengan nada santai dan tawa kecil, Widi mengungkap bahwa mereka bahkan menerapkan sistem agar keuntungan bisa dimaksimalkan dengan pengeluaran yang sekecil-kecilnya.
“Ya tujuannya bisa menguntungkan kita sebanyak mungkin, tapi kita keluarkan duit sesedikit mungkin,” ungkapnya.
Sang suami, Dwi Sasono, pun sependapat dengan pendekatan sang istri. Ia bahkan mendukung penuh agar prinsip hemat ini bisa ditanamkan juga kepada anak-anak mereka.
Mereka mengisahkan bahwa anak kedua mereka, Dru, telah menunjukkan kecakapan dalam mengatur keuangan sejak dini.
“Karena gini, setiap rumah tangga itu pasti punya permasalahan biasanya faktor utamanya finansial, benar gak?,” kata Dwi.
“Pokoknya gini sebetulnya permasalahan-permasalahan itulah yang sangat dekat dengan kita,” sambungnya.
Bagi pasangan ini, kesadaran finansial dalam keluarga bukan sekadar soal penghematan, tapi bagian dari upaya untuk menciptakan kestabilan dan kenyamanan jangka panjang.